![]() |
Caption : Kondisi Jalan Penghubung 2 Desa Di Kecamatan Telaga Biru Kabupaten Gorontalo |
Faktanews.com (Daerah) – Kabupaten Gorontalo, Hampir seluruh warga yang barada di sisi Jalan Tahir Manyo, yang juga merupakan batas antara Desa Tinelo dan Desa Tuladenggi, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo merasa terganggu belakangan ini dengan semakin parahnya ruas jalan serta banyaknya debu timbunan yang beterbangan akibat lalu lalangnya kendaraan yang melintas.
Salah satu warga yang tidak ingin di publikasikan identitasnya menerangkan kepada Faktanews.com, “Awalnya kami senang pak, sekitar 2 minggu yang lalu kami pikir jalan sudah mau diaspal. Soalnya sudah ada penimbunan, serta jalan sudah diratakan dengan timbunan itu. Tetapi, yang ada sampai sekarang jalan makin rusak, dan penuh debu. Bagaimana tidak pak, sehari saja puluhan bahkan ratusan mobil dumptruck yang melintas. Ditambah lagi kendaraan warga yang lain? Yang ada kami warga disekitaran jalan ini, hanya bisa menikmati abu dari jalan.” Jelasnya
Kepala Desa Tenilo, Rusdiyanto Achmad saat ditemui membenarkan keluhan warganya tersebut. “Sampai detik ini juga, belum ada pihak yang melapor ke kami terkait penimbunan di Jalan Tahir Manyo itu. Awalnya kami pikir ini proyek perbaikan jalan dari Dinas P.U, tapi kami juga tidak melihat papan proyek di lokasi dan tidak ada pula dari pihak PU yang melapor ke kantor Desa. Disisi lain pula, ada proyek Normalisasi Sungai dan Proyek Pembuatan GORR yang dimana kendaraan pengangkut materialnya melintasi jalan tersebut”tandasnya.
“Banyak warga saya yang mengeluhkan debu yang dihasilkan oleh timbunan di jalan itu karena banyaknya persentase kendaraan yang melintas. Ditambah lagi kendaraan-kendaraan proyek yang bermuatan berat melintas. Akibatnya jalan semakin rusak parah, dan banyaknya debu yang seperti dikeluhkan oleh warga. Saya sudah kroscek ke Dinas PU terkait penimbunan jalan tersebut, tapi mereka juga tidak tau tentang penimbunan jalan ini. Dan saya juga ke Balai Wilayah Sungai, mereka juga tidak tau pihak mana yang menimbun dan meratakan jalan. Terus siapa yang menimbun jalan ini, yang kurang lebih sekitar 1km,?” lanjut Rusdi kepada Faktanews.com
Dari pantauan Faktanews.com dilokasi, kondisi dijalan Jalan Tahir Manyo saat ini dipenuhi dengan material tanah timbunan yang apabila terkena angin atau saat dilalui kendaraan akan menimbulkan kebulan debu yang banyak. Ditambah lagi dengan banyaknya kendaraan yang bermuatan berat akan mengakibatkan bertambah rusaknya kondisi jalan dan bahkan mampu menggangu kesehatan warga sekitar akibat debu jalan yang terbawa angin atau pada saat di lintasi kendaraan.(Raff)
Dari pantauan Faktanews.com dilokasi, kondisi dijalan Jalan Tahir Manyo saat ini dipenuhi dengan material tanah timbunan yang apabila terkena angin atau saat dilalui kendaraan akan menimbulkan kebulan debu yang banyak. Ditambah lagi dengan banyaknya kendaraan yang bermuatan berat akan mengakibatkan bertambah rusaknya kondisi jalan dan bahkan mampu menggangu kesehatan warga sekitar akibat debu jalan yang terbawa angin atau pada saat di lintasi kendaraan.(Raff)