Faktanews.com (Nasional) – Gorontalo, Terjaringnya (WM) Anggota DPRD Kabupaten Boalemo dari Partai PDI Perjuangan di Jakarta oleh Polres Jakarta Pusat perihal narkoba, pun ditanggapi DPD PDI Perjuangan Gorontalo.
Seketaris DPD PDI Perjuangan Gorontalo La Ode Haimudin melalui sambungan selullernya mengatakan pihaknya sangat menyayangkan atas informasi yang sudah beredar luas di media baik secara nasional maupun didaerah itu. Pihaknya juga masih menunggu klarifikasi dari DPC PDI Perjuangan Kabupaten Boalemo. Disamping itu, kata La Ode pihaknya juga masih menunggu kepastian hukum atas penanganan perkara tersebut dari Kepolisian.
“ Kami jujur sangat menyayangkan atas info yang sudah beredar itu. Nanti kami tunggu dulu bagaimana klarifikasi dari DPC, sebab belum ada gambaran secara komprehensif dan baru kami baca informasi dari media. Selanjutnya jika terbukti secara hukum dan apabila positif, maka langkah partai sudah jelas dan jika disesuaikan dengan aturan Partai bisa sampai proses kehilangan status keanggotannya,” Jelas La Ode.
Meski demikian, kata La Ode ada tahapan – tahapan dalam proses pemecatan. Sehingga jika terbukti menggunakan Narkoba, maka Partai akan menanggapi masalah tersebut secara tegas.
“ Tetapi ada tahapan – tahapan sesuai dengan aturan partai, tapi memang cukup beratlah kalau memang dia terbukti secara hukum menggunakan narkoba,” Kata pria yang juga mantan Wakil Bupati Kabupaten Boalemo itu.
Terkait adanya informasi atas komunikasi DPD dengan DPP PDI Perjuangan pasca ditangkapnya Anggotanya itu, La Ode pun membenarkan. Namun kata La Ode Komunikasi tersebut masih sebatas persoalan Pemilihan Kepala Daerah.
“ Iya benar, teleconference dengan DPP itu (hanya) berkaitan dengan Pilkada. Intinya ini sudah menjadi perhatian partai, ” Tutup La Ode. (FN12)
