Faktanews.com (Daerah) – Kabupaten Pohuwato, Komisi II Dewan Perwakilan rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pohuwato melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dinas Pertanian terkait lahan pertanian yang terkena dampak Hama di Kabupaten Pohuwato. Diruang Komisi II, Senin (17/20).
Ketua komisi 2 Iwan Adam, menyampaikan bahwa kejadian serangan hama di semua tanaman (jagung) petani se Kabupaten Pohuwato adalah kejadian luar biasa.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa dengan adanya kejadian serangan hama, Dinas Pertanian harusnya lebih mendorong para petugas lapangan untuk lebih aktif dalam menanggulangi hama yang saat ini telah menyerang hampir semua tanaman petani.
” Ada sekitar 1600 hektar lahan petani yang di serang hama ulat, harusnya ini butuh penanganan serius bagi kita khususnya Dinas pertanian, kami selaku wakil rakyat yang duduk di DPRD sangat prihatin dengan kondisi petani saat ini, meraka (red-petani) gagal tanam. Dan tidak akan mendapatkan penghasilan yang baik jika tanaman jagung mereka gagal panen,” Ungkapnya.
Dia juga berharap, Dinas Pertanian dapat merencanakan program pembagian bibit yang di barengi dengan pemberian obat pengusir hama,
Sementara itu Rizal Pasuma yang juga anggota Komisi 2 DPRD Pohuwato meminta kepada petugas lapangan yang telah ditugaskan di masing masing kecamatan agar lebih pro aktif dalam menangani hama yang menyerang tanaman para petani jagung. (FN07)
