Faktanews.com (Daerah) – Kabupaten Pohuwato, Bupati Pohuwato hadiri kegiatan Karang Pamitran tingkat Kwartir Cabang Pohuwato, Kamis (20/02).
Kegiatan yang dilaksanakan di Pantai Libuo Paguat ini, dihadiri oleh Ka Kwarcab Pohuwato Nasir Giasi , Pengurus Kwarda, Unsur Pimpinan SAKA, para Camat, Kepala Sekolah, serta peserta karang pamitran.
Dalam Sambutanya, Bupati Pohuwato mengungkapkan bahwa ada empat poin penting yang perlu diperhatikan oleh pembina pramuka.
” Tujuan karang pamitran yakni membina dan meningkatkan kemampuan, pengetahuan, pengalaman, ketrampilan serta menambah dan mempererat hubungan kekeluargaan dan persaudaraan bagi para pembina pramuka sehingga mampu meningkatkan mutu pendidikan kepramukaan di gugusdepan dan satuannya dengan pengabdian dan tanggungjawab yang tinggi,” ungkap Syarif yang juga sebagai ketua Mabicab.
Sebagaimana dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 63 Tahun 2014 tentang Pendidikan Kepramukaan sebagai Kegiatan Ekstrakurikuler Wajib pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
“Pendidikan Kepramukaan dilaksanakan untuk menginternalisasikan nilai ketuhanan, kebudayaan, kepemimpinan, kebersamaan, sosial, kecintaan alam, dan kemandirian pada peserta didik. Diharapkan nilai-nilai dalam sikap dan keterampilan sebagai muatan Kurikulum 2013 dan muatan Pendidikan Kepramukaan dapat bersinergi secara koheren,” jelasnya.
Dalam Pramuka, lanjut Syarif, Pembina sebagai tenaga pendidik memegang peran strategis untuk mencapai tugas pokok tersebut karena di tangan para Pembina Pramuka itulah peserta didik (Siaga, Penggalang, Penegak, dan Pandega) sebagai kader bangsa akan memiliki pengetahuan, keterampilan, dan moral yang mulia.
“Untuk ini maka para Pembina Pramuka harus terus meningkatkan diri dengan bekal pengetahuan dan keterampilan yang mutakhir sesuai perkembangan bangsa,” tutupnya. (FN07)