Faktanews.com– Parlemen Kota. Sejumlah Anggota Badan Angggaran (Banggar) harus menunda pelaksanaan Rapat Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Kota Gorontalo Tahun 2024 Senin, 13/11/2023.
Pasalnya, alasan penundaan Rapat Banggar APBD Tahun 2024 terbut dikarenakan banyaknya Anggota DPRD yang tidak hadir. Padahal menurut Wakil Ketua Komisi C Ariston Tilameo hanya 2 OPD yang diundang
” Hari ini lanjutan rapat banggar kami hanya mengundang dua OPD yaitu, Diknas dan pariwisata. Hanya saja, saat rapat berlangsung kami anggota banggar yang ada melihat kehadiran teman-teman banggar sangat kurang, sehingga dengan terpaksa kami harus mengambil keputusan lanjutan rapat banggar ini harus di skors.” Ungkap Ariston
Ariston pun menambahkan bahwa dalam pembahasan lanjutan banggar kali ini tidak bisa main-main karena perlu keseriusan dalam pembahasan masa kedepan kota gorontalo di tahun 2024.
” Hingganya kami menginginkan keseriusan teman-teman banggar untuk sama-sama membantu berfikir bagaimana yang terbaik nanti. Kenapa saya nyatakan demikian karena, di tahun depan 2024 sanggat banyak beban Pemda (Pemerintah Daerah) yang pertama Hutang pada PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional).” Tegas Ariston
Terakhir kata Ariston. Pihak Pemerintah Kota pun saat ini tengah memikirkan dana Pilkada yang wajib dibayarkan secara tunai, sehingga dengan tidak adanya kekompakan Anggota Banggar maka ada kemungkinan Rapat Pembahasan APBD Tahun 2024 harus ditunda.
” Dana pilkada yang harus di bayarkan secara tunai, karenanya kami sepakati tadi harus ada keseriusan akan kehadiran dari teman-teman banggar. Rapat lanjutan hari ini memang harus di skors karena menunggu kapan kesediaan waktu teman-teman banggar yang lain, alasannya tidak kami ketahui apa kepentinggan teman-teman yang tidak hadir hari ini, maka kita bisa melanjutkan pembahasan ini menunggu waktu kesediaan atau kesiapan teman-teman yang lain.” Tutup Ariston (Nov)
