Faktanews.com,Masohi-Universtias DR. Djar Wattiheluw, (Unidjar) Masohi Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku, meluluskan 157 Sarjana, angkatan pertama tahun akademik 2023-2024. Acara pengukuhan kelulusan digelar dalam Sidang Terbuka Senat Universitas DR. Djar Wattiheluw, dalam rangka Wisuda Sarjana Strata Satu Ilmu Administrasi Publik Dan Ilmu Administrasi Bisnis.
Sidang senat yang dipimpin dan dibuka oleh Rektor Unidjar Masohi, H.A. Wattiheluw, dipusatkan di Gedung Baileo Ir. Soekarno, Pendopo Bupati Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Sabtu, (9/11/24). Dihadiri Pj Gubernur Maluku, Pj Bupati Malteng, Pimpinan Forkopimda Malteng, Dan Brigif 27 Nusa Ina Masohi, Pimpinan OPD Pemprov Maluku, Ketua MUI Malteng, Civitas Akademika Unidjar dan Orang Tua Wisudawan dan Wisudawati.
“Hari ini kita wisudakan 157 orang sarjana baru, tentunya menjadi sejarah baru bagi kami universitas, karena ini wisuda pertama dihadiri Penjabat (Pj) Gubernur Maluku dan memberikan sambutan pada wisudah perdana ini.” Hal ini disampaikan Rektor Unidjar, H. A. Wattiheluw, dalam sambutannya.
Dikatakannya, penggabungan dua sekolah tinggi yakni Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) dan Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA), Yayasan Said Perintah yang ada di Masohi untuk menjadi Unidjar, tidaklah mudah, penuh perjuangan yang panjang.
“Tidak mudah penuh perjuangan panjang sekolah tinggi menjadi universitas apalagi yang ada di pinggiran Kota Provinsi di Masohi. Berkat kerja sama dan doa dari seluruh Civitas Akademika sehingga perjuangan ini dikabulkan dan hari ini kita wisuda angkatan pertama Universitas DR. Djar Wattiheluw,” ungkapnya.
“Saya berikan penghargaan yang setinggi kepada Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) wilayah IX Maluku dan Maluku Utara Bapak J.E.Lekatompessy, yang banyak memberikan arahan dan bimbingan sehingga semua persyaratan dapat kita penuhi menjadi Universitas DR. Djar Wattiheluw, ini tidak terlepas dari kerjasama semua pihak Civitas Akademika,” tuturnya.
Menurutnya, tahun 2023 kemarin harusnya Unidjar, sudah menggelar wisuda namun karena persyaratan yang belum selesai yakni migrasi dataa dari STIA, STIH, sehingga tertunda dan hari ini wisuda baru dapat terlaksana.
“Kami mohon maaf jika ada hal-hal yang kurang, dan juga kepada orang tua wisudawan, wisudawati karena pelaksanaan wisuda tertunda, baru dapat terlaksana hari ini. Kepada Pj Bupati Malteng kami menyampaikan terimakasih dan penghargaan yang mana telah memberikan tempat untuk pelaksanaan wisuda. Juga kepada Prof Nirahua yang mau hadir memberikan orasi ilmiah tentang mata rumah perintah soal Pemerintah Negeri di Malteng dan Maluku,” ucapnya.
Sementara itu Pj Gubernur Sadli Le, dalam sambutannya mengatakan bahwa, kehadiran Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta hari ini harus dapat menjawab kebutuhan pengembangan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan profesional.
“Universitas Dr. Djar Wattiheluw sudah pasti dituntut untuk mampu menjamin kualitas lulusannya sesuai dengan kompetensi bidangnya masing-masing sehingga dapat bersaing di pasar kerja,” ujarnya.
Selain itu, Pj Gubenur Maluku mengajak seluruh civitas akademika Unidjar Masohi, terutama para pengajar (dosen) agar meningkatkan kualitas pendidikan guna mempersiapkan lulusan yang siap bersaing dengan sarjana lulusan perguruan tinggi yang lain.
“Selaku pimpinan daerah, kami memberi dukungan dan tak lupa terus mengajak seluruh civitas akademika bersama Dr. Djar Wattiheluw agar tak henti-hentinya meningkatkan mutu pendidikan guna menghasilkan lulusan yang berkualitas,” pintanya. (Nia/Arsy)
