Faktanews.com, Maluku Tengah – Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), DR. Muhamat Marasabessy, S.P ., S.T ., M . Tech., Membuka kegiatan Gerakan Pangan Murah dalam rangka stabilisasi harga dan pasokan pangan menjelang Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah/2023.
Kegiatan dipusatkan di plantaran Pasar Tingkat Binaya Masohi, Senin 26/6/23, hadir dalam pembukaan Pimpinan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Fokopimda), Ketua Tim Penggerak PKK Ny. Bella. F. M Marasabessy, Staf Ahli dan Asisten Sekda Malteng, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Malteng.
Penjabat Bupati Malteng dalam sambutanya mengatakan bahwa, setiap memasuki hari besar keagamaan harga-harga bahan pangan cenderung meningkat dengan berbagai alasan subjektif oleh para produsen, distributor bahkan pedagang lokal. Kondisi ini mengakibatkan masyarakat sebagai konsumen harus menanggung beban hidup yang berat karena pasar yang relatif tidak stabil akibat sikap para produsen/distributor/pedagang lokal yang menaikan harga-harga pangan secara sepihak.
“Meskipun situasi ini hanya bersifat temporer, namun secara psikologi dampaknya sangat dirasakan oleh masyarakat, terutama masyarakat dengan tingkat penghasilan yang rendah atau terbatas.” ujarnya.
Mencermati kondisi tersebut, Pemerintah Pusat melalui Badan Pangan Nasional dalam upaya menjaga stabilitas harga pangan dan upaya meminimalisir harga pangan guna memenuhi kebutuhan pangan masyarakat, telah menetapkan suatu gerakan nasional yang dinamakan Gerakan Pangan Murah.
“Program inovasi ini adalah wujud komitmen pemerintah sebagai regulator dan eksekutor untuk mengawasi, menfasilitasi dan memastikan bahwa masyarakat selaku konsumen terutama masyarakat kelompok ekonomi lemah atau yang berpendapatan terbatas tetap mampu menjangkau harga-harga pangan secara proporsional guna memenuhi kebutuhan pangan keluarga/rumah tangga setiap harinya,” terangnya.
Melalui kegiatan ini, Marasabessy menegaskan bahwa Pemerintah Daerah akan selalu hadir memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, dan sekaligus menjadi problem solving agar masyarakat merasakan keadilan dan kesejahteraan, sehingga dengan sendirinya masyarakat semakin percaya dan menaruh ekspektasi yang tinggi kepada pemerintah selaku pelayan publik agar semakin giat bekerja dalam semangat moto Kerja Cepat, Kerja Cerdas dan Kerja Profesional.
“Pasca kegiatan ini, saya akan secara rutin turun ke masyarakat, mengunjungi pasar, melakukan operasi pasar guna memastikan bahwa harga-harga di pasar tetap stabil. Hal ini penting, karena sangat berkorelasi dengan upaya pemerintah daerah untuk mengendalikan dan menurunkan inflasi di Kabupaten yang kita cintai ini,” tandasnya. (Nia)
