Faktanews.com (Daerah) – Kabupaten Pohuwato, Kwarcab Pohuwato gelar Rapat Kerja Cabang Gerakan (Rakercab) Tahun 2020 yang dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Pohuwato yang juga sebagai Ketua Kwartir cabang gerakan Pramuka Pohuwato, Andalan Cabang, Unsur Pimpinan Ranting, Jumat (10/1).
Dalam sambutannya, Nasir Giasi mengungkapkan bahwa Rakercab adalah salah satu amanah dari musyawarah cabang yang harus dilaksnakan oleh pengurus yang melibatkan unsur pengurus ranting. Nasir menegaskan, periode kepengurusannya tidak hanya fokus pada kegiatan seremoni saja akan tetapi ikut memperhatikan peningkatan kapasitas regenerasi Pramuka, Khususnya pramuka yang ada ditingkatan kecamatan maupun ditingkatan sekolah.
” Bagi Pengurus yang tidak aktif selama empat bulan maka saya akan berhentikan dari kepengurusan. Dan Kedepa, kami akan lakukan reshuffle pengurus. Tidak perlu banyak hanya saja sebatas diatas kerja tapi tidak mampu bekerja sendiri. Maka program kerja walaupun sedikit yang penting bisa dilaksanakan dengan baik,” Ungkapnya.
Ditambahkan, Bahwa Kepengurusan ini bukan hanya terfokus pada kegiatan seremoni saja. Ada satu program yang saat ini sudah mulai hilang di kita kata Nasir, yakni peningkatan kapasitas generasi Pramuka khususnya kepada para pembina dan anak-anak didik, Sehingga ini perlu diperhatikan bersama agar kedepan pramuka semakin jaya.
Selaku ketua Kwartir Cabang Pohuwato, tambahnya, Nasir akan menjalankan program yang mengarah pada peningkatan kapasitas Pramuka seperti yang terkandung dalam Undang-undang Nomor 10 tahun 2012 tentang Gerakan Pramuka yang sudah masuk dalam Prolegnas 2020 untuk direvisi. Dan dalam waktu dekat Nasir akan melakukan konsolidasi sampai ketingkat kecamatan untuk melihat pengurus Kwartir ranting yang masih aktif dan tidak. Kata Nasir
” Beberapa hal yang sangat menarik pada revisi tersebut, dan ini Insya Allah akan sukses dan kegiatan kepramukaan sudah tidak berdiri dan sudah wajib di setiap daerah kita baik Kabupaten maupun Provinsi. Lebih baik kita miskin struktur, tapi kayak fungsi dibanding kaya struktur, tapi miskin fungsi. Ini lebih menguatkan gerakan pramuka ditingkat Kabupaten, Kecamatan maupun Desa sendiri,” Tutupnya. (FN07)