Faktanews.com (Daerah) – Provinsi Gorontalo, Pasca pemilu 17 april 2019 hingga saat ini setelah diumumkannya hasil pemilu pada 21 mei 2019 masih terus terjadi berbagai polemik. Hal inilah yang akhirnya membuat tiga organisasi besar yang ada di Provinsi Gorontalo mengambil sikap yakni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) saat di wawancarai ketika membagi takjil kepada masyarakat di Perlimaan Kota Gorontalo, Kamis (23/05).
“Kami dari HMI, IMM dan PMII pada hari ini dalam rangka memberi bantuan kepada masyarakat berupa Ta’jil untuk berbuka puasa”. Jelas Fitri Usman Selaku ketua Cabang IMM sekaligus menjadi Juru Bicara.
Fitri usman juga mengungkapkan mengenai perkembangan bangsa pasca pemilu, IMM, HMI dan PMII memberi pernytaan sikap yang terdiri dari enam point antara lain :
- Mendukung hasil rekapitulasi pemilu 2019 oleh KPU RI.
- Menolak berbagai bentuk provokasi yang mengajak pada gerakan inkonstitusional untuk memprotes hasil Pemilu 2019.
- Mendorong pihak-pihak yang merasa tidak puas dengan hasil Pemilu untuk menempuh jalur hukum secara konstitusional di MK.
- Meminta pemerintah untuk mengkaji kembali pelaksanaan Pemilu Presiden dan Legislatif secara serentak karena telah menyebabkan banyaknya petugas KPPS meninggal dunia.
- Mengajak semua lapisan masyarakat untuk tidak terpengaruh dengan isu-isu hoax, fitnah dan ujaran kebencian yang dapat memecah belah persatuan bangsa.
- Mengajak semua komponen masyarakat untuk secara bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban, serta mendorong terjalinnya persatuan dan kesatuan bangsa pasca Pemilu 2019.
“Khusus yang ada di Gorontalo, kami meminta tetap menjaga stabilitas keamanan, jangan sampai ada korban yang berjatuhan hanya karena persoalan yang kita belum tau persis apa sebab dan muasalnya” Pungkas Fitri Usman. (FN12)