Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Headline

LBH Limboto Kembali Datangi Polres Gorontalo Kota Pertanyakan Kelanjutan Kasus “Cocok Tanam” Oknum Kadis

×

LBH Limboto Kembali Datangi Polres Gorontalo Kota Pertanyakan Kelanjutan Kasus “Cocok Tanam” Oknum Kadis

Sebarkan artikel ini

Faktanews.com, Gorontalo Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Limboto, kembali mendatangi Polres Gorontalo Kota, mempertanyakan kasus dugaan “cocok tanam” yang dilakukan oleh oknum kadis Kominfo Kabupaten Gorontalo bersama VAS yang merupakan istri dari Eka Wijaya Ismail, Senin (19/4/2021).

Susanto Kadir, selaku ketua LBH Limboto, bersama kliennya Eka Wijaya Ismail, saat mendatangi Polres Gorontalo Kota, tidak bertemu langsung penyidik yang menangani kasus tersebut.

“Seperti biasanya jadi kami mendatangi lagi Polres Gorontalo Kota, itu dalam rangka untuk mengetahui atau mengkroscek progres penanganan perkara yang dilaporkan oleh klien kami saudara Eka Wijaya Ismail,” Ungkap Susanto, kepada Sejumlah awak media.

Susanto mengatakan, sepekan yang lalau juga, pihaknya telah mendatangi Polres Gorontalo Kota untuk mengetahui tindak lanjut penangan kasus tersebut.

“Sebelumnya sepekan yang lalu kita juga sudah datang tujuannya sama untuk mengkroscek penanganan perkara itu sudah sejauh mana di pekan kemarin penyidik menyampaikan mereka sudah gelar perkara, dan belum sampai pada tahap sidik, karena harus meminta bantuan keterangan ahli dulu makanya itu yang kita cek hari ini,” Jelasnya.

Namun, Susanto sangat menyayangkan ketika mendatangi Polres Gorontalo Kota, baik Kapolres, Kasat Reskrim, dan Penyidik tidak dapat ditemui dikarenakan memiliki kesibukan yang berbeda-beda.

“Cuman memang sayang mungkin kami yang sedikit terlambat karena penyidiknya tidak ada kami temui karena dia masuk di SPN lagi ikut pendidikan. Cuman pak Kasat Reskrim kami cek kepada teman-teman penyidik juga tidak ada jadi kita belum bisa memberikan informasi yang banyak selain bahwa proses itu tetap kita pantau, proses itu tetap kita jaga, kita dorong supaya penyidik tetap konsisten, tetap profesional menjalankan tugas tugas kewenangannya untuk melakukan penyelidikan terhadap kasus yang sudah dilaporkan oleh klien kami,” tambahnya.

Ditempat yang sama, Eka Wijaya Ismail, selaku pelapor membantah adanya berita di salah satu media masa yang menjelaskan bahwa oknum kadis Kominfo HST, dan VAS tidak sedang berbuat apa-apa, dan anehnya lagi kata Eka dalam berita itu pintu kamar tidak dikunci.

“Kalau sesuai yang saya lihat di kamar itu isteri saya sudah tidak menggunakan pakaian yang dari rumah jadi bawahannya saja yang beda celananya sudah celana kolor, atau boxer dari rumah itu dia menggunakan celana jeans warna hitam,” jelasnya.

” Pintu dikunci malahan kita ketok-ketok ada selang beberapa menit baru mereka keluar itupun pak HST yang keluar lebih dulu terus pintu ditutup kembali setelah kita masuk lagi isteri saya dibalik pintu sudah memakai celana kolor, atau boxer warna kuning,” sambungnya.

Kembali Eka Wijaya membantah terkait isu-isu yang mengatakan bahwa dirinya sudah mendiamkan laporannya di Polres Gorontalo Kota.

“Oh itu tidak benar jadi saya tetap tekankan semua itu saya tetap maju, saya tetap mengikuti proses hukum yang berjalan, karena kami tetap percaya tim penyidik di Polres Gorontalo Kota bisa dipegang kata-katanya insya Allah sama-sama kita berdoa ini cepat selesai,” tandasnya.

Terakhir dirinya berharap kepada Pemerintah Kabupaten Gorontalo agar ikut mengusut tuntas terkait persoalan Kadis Mesum yang bisa merusak citra daerah.

“Harapannya ke Pemda juga semoga Pemerintah daerah Kabupaten Gorontalo tidak tinggal diam tetap selalu mengusut masalah ini, karena biar bagaiman akan menjadi contoh bagi teman-teman ASN lainya,” tutup Eka. (***)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Akses berita Faktanews.com dengan cepat di WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vae1Mtp5q08VoGyN1a2S. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya. Example 300x300
Example 120x600