Faktanews.com (Daerah) – Kabupaten Pohuwato, Jika selama ini kita mengenal dan menyaksikan langsung lomba perahu dayung, maka di Desa Torosiaje dilaksanakan Lomba Dayung Loyang. Lomba yang hanya diikuti anak-anak ini mengundang antusias dari para pengunjung. Pasalnya, anak-anak itu berada di dalam loyang sambil menggunakan tangan sebagai penggayuh atau pengganti dayung sehingga loyang tersebut bisa jalan.
Kegiatan yang terinspirasi gaya Itik saat berada di atas air, maka Pemerintah Desa Torosiaje beserta masyarakat menggelar lomba dayung loyang tersebut yang dilangsungkan Kamis kemarin dan disaksikan Wakil Bupati Amin Haras, Wakil Ketua TP.PKK Pohuwato Ratnawati Tulie beserta sebagian Kepala OPD.
Wakil Bupati Pohuwato Amin Haras kepada sejumlah awak media mengatakan bahwa perlombaan yang dilaksanakan kali ini sangatlah susah dan pesertanya adalah anak-anak, akan tetapi keunikan dari lomba ini pun yang membuat ribuan masyarakat sangat antusias untuk menonton.
“ Lomba ini tidak gampang serta tidaklah mudah bagi semua anak-anak. Karena gerakan ini butuh keseimbangan badan ketika berada di dalam loyang, belum lagi menjaga loyang tersebut agar tidak terisi air serta bagaimana loyang yang dinaiki bisa sampai di finish. Disisi lain lomba yang digelar itu berada di atas air laut yang dalam, yang tentu jika loyangnya terisi air maka sudah pasti anak yang berada di loyang itu harus bisa berenang, karena loyang yang ditumpangi sudah rata dengan air. Seperti salah satu peserta yang tidak sampai ke finish karena loyangnya sudah terisi air.” Jelas Amin seraya menambahkan
Bahwa sebuah lomba yang tergolong unik ini diharapkan tetap digelar, dan sebagai perwakilan Pemerintah Daerah Wabup Amin akan berupaya untuk terus mensuport kegiatan-kegiatan yang khususnya dilaksanakan diatas air. “lomba dayung loyang ini belum pernah disaksikan, demikian juga di Torosiaje baru kali ini dilaksanakan. Sehingga saya sangat kaget melihat lomba ini. Diakui bahwa resiko sangat besar tetapi bagi anak-anak Torosiaje yang keseharian hidup di atas air tentu tidaklah susah. Olehnya saya sangat antusias dan mendukung sepenuhnya kegiatan ini. Dengan harapan kedepan lomba-lomba diatas air ini tetap digelar.” Ungkap Amin (FN07)