Faktanews.com (Daerah) – Kabupaten Pohuwato, Pasca dilantik oleh Bupati Syarif Mbuinga pada tanggal 18 Desember 2018 kemarin, Desa Torsiaje Jaya melakukan serah terima jabatan secara adat suku bajo.
Pelaksanaan kegiatan yang dimulai pada pukul 09.00 wita ini diawali dengan penjemputan Punggawa atau Kepala Desa terpilih dari Torsiaje Luat menuju Torsiaje Jaya dan berakhir di Kantor Desa Torsiaje Jaya sekaligus Hari Pertama kerja Kepala Desa Devinitif.
Kegiatan Serah Terima Jabatan secara adat Bajo ini dihadiri oleh Anggota DPRD pohuwato Rizal Pasuma, Camat Popayato Kadir Amran, Kepala Desa Torsiaje Laut Jeckson Sompa, Kepala Desa Popayato Yusuf Dini Dahumu, Kepala Dianas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa yang diwakili oleh Iswan Bouty, salah satu tokoh masyarakat Damin Unu Rumampuk serta sekitar 1000 masyarakat yang tergabung dari 2 Desa yakni Torsiaje Laut dan Torsiaje Jaya.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Terpilih Fadli Pakaya mengatakan ucapan terima kasih atas kepercayaan masyarakat Torsiaje Jaya kepada dirinya untuk mengemban amanah sebagai punggawa, dirinya pun mengajak agar secara bersama-sama turut terlibat dalam hal pembangunan serta kesejahteraan yang ada di Desa.
“Pertama-tama saya mengucapkan puji syukur serta terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya, kita pun harus bersama-sama untuk masndiri dalam Pengelolaan Dana Desa, dimana Dana yang dikhususkan untuk masyarakat Desa ini diharapkan mampu untuk meningkatkan Pertumbuhan ekonomi serta kesejahteraan kita bersama.”Jelas Fadli
Anggota DPRD Pohuwato Dapil IV Rizal A. Pasuma saat diwawancarai Fakta News mengatakan bahwa dirinya memberikan aprsiasi penuh atas visi misi Kepala Desa Terpilih di Torsiaje Jaya, sebagai wakil rakyat dirinya pun akan sangat mendukung apa yang menjadi keinginan masyarakat serta akan tetap mengawal setiap apresiasi masyarakat Popayato Cs.
“Saya bangga dan percaya sosok Fadli Pakaya mampu untuk merubah Torsiaje Jaya untuk lebih baik kedepan, dan seperti pada umumnya, Kami dari pihak DPRD Pohuwato akan tetap senantiasa mengawal setiap aspirasi yang diberikan oleh masyarakat demi terwujudnya semua program dari Pemerintah Pusat dimana salah satunya yakni Menjadikan Masyarakat Pohuwato khususnya Popayato Menjadi Rakyat Indonesia seutuhnya.” Ungkap Rizal seraya menambahkan.
Bahwa untuk mencapai keselarasan dalam sebuah keseimbangan desa, maka harus ada sebuah kerja sama yang baik antar Pemerintah Desa dan Masyarakat yang ada di Desa itu sendiri.
“Kemajemukan masyarakat tidak dilihat dari segi horizontal seperti etnis, agama maupun tingkat pendidikan, namun ketika ada sebuah keinginan untuk bersama-sama, makaapa yang menjadi cita-cita kita bersama itu akan terwujud, sebab sebagai makhluk sosial, kita harus saling bahu membahu menjaga kebersamaan kita untuk sebuah kemajuan dan kebahagiaan seutuhnya.”Tutup Rizal (Jho)
