faktanews.com (Politik) – Kabupaten Pohuwato, Meski Perhelatan Pesta Demokrasi untuk memilih siapa calon Bupati dan Wakil Bupati di Bumi Panua masih jauh, beberapa nama pun ikut menghiasi dikalangan masyarakat tentang siapa yang lebih cocok menggantikan posisi Syarif Mbuinga – Amin Haras (SYAH) yang sudah terbukti kepemimpinannya.
Butuh figur yang amanah serta piawai dalam mengelola administrasi pemerintahan agar mampu untuk mengenjot serta menjawab berbagai macam polemik yang saat ini tengah dihadapi oleh masyarakat Kabupaten Pohuwato, baik dari masalah Hukum serta ekomoni masyarakat.
Sehingganya, Fathan Antula yang merupakan Pemuda asal Kecamatan Paguat pun berharap agar Pasangan Bupati dan Wakil Bupati pasca SYAH yakni Yusuf Mbuinga dan Rudiyanto Katili, dimana pasangan ini dinilai mampu untuk menjawab segala pertanyaan masyarakat yang ada di Kabupaten Pohuwato secara umum.
“pada intinya, bahwa yang pantas untuk menjadi pemimpin daerah ini adalah pemimpin yang dipilih oleh rakyat, bukan pemimpin yang memilih namanya sendiri untuk dipilih, Pohuwato pun banyak memiliki kandidat yang pantas, akan tetapi jika pendapat pribadi saya, pasangan yang ideal pasca SYAH adalah Yusuf Mbuinga dan Rudiyanto Katili.” Tegas Fathan seraya menambahkan
Bahwa pasangan Yusuf – Rudi pun dapat menjawab apa yang menjadi keluhan masyarakat, ditambah lagi bahwa track Record dari pasangan tersebut sudah tidak diragukan lagi, dimana keduanya memiliki sklill dibidangnya masing-masing, baik dari sisi hukum maupun memanage keuangan.
“Saya yakin bahwa pak Yusuf dan Pak Yanto dapat menjawab berbagai macam polemik tentang penerapan hukum serta meminimalisir adanya inflasi ekonomi di Kabupaten yang kita cintai ini, dimana pak yusuf pernah menjabat sebagai Ketua KPU selama 2 periode serta saat ini menjabat sebagai TIM Advokat Pemda Pohuwato, ditambah lagi skill Pak Rudiyanto yang saat ini menjabat sebagai Direktur Bank Sulut-Go Marisa yang notabenenya beliau tentu piawai dalam mengelola keuangan, sehingga taraf ekonomi Masyarakat Pohuwato menjadi lebih baik dan semua program dapa dinikmati bersama oleh masyarakat, bukan dinikmati oleh golongan tertentu.” Tutup Fathan.(***)