 |
| Caption : Ketua DPRD Nasir Giasi Saat Menerima Rekomendasi dari Ketua dan Sekertaris DPD KNPI Pohuwato |
Faktanews.com (Lintas DPRD) – Kabupaten Pohuwato, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Pohuwato sangat mengapresiasi dan bangga dengan hadirnya Ketua DPRD Nasir Giasi walaupun pelaksanaan Diskusi terkait adanya Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) PP. Nomor 18 Tahun 2017.
Hal ini tentu membuat terhapusnya Asumsi Para Pemuda Pohuwato dan juga Oraganisasi-Organisasi tentang keberadaan Anggota DPRD yang anti akan kritikan-kritikan yang notabenenya hal tersebut dilakukan guna untuk membangun Kabupaten yang berjuluk Bumi Panua ini.
Ketua DPD KNPI Pohuwato Fachmi Mopangga melalui Wakil Ketua I Amang R. Moerad mengatakan bahwa KNPI bangga akan sosok Nasir Giasi yang menyempatkan diri walaupun pelaksanaan kegiatan telah usai, sehingga dirinya menyatakan bahwa seorang kandidat yang harus menduduki kursi Pohuwato 1 harus memiliki sikap tak anti kritikan.
“Kami dari KNPI Pohuwato sangat berterima kasih atas kehadiran Ketua DPRD saat ini dan telah menjelaskan secara rinci atas adanya Ranperda PP. No.18 Tahun 2017, kami menganggap bahwa Ketua DPRD adalah orang yang tak takut akan kritikan, yang notabenenya ini adalah kritikan membangun Daerah yang kita cintai bersama, hanya saja kami tidak senang dengan apa yang dikatakan oleh salah satu Anggota DPRD yang mengatakan bahwa akan ada KNPI tandingan di kolom komentar facebook”Jelas Amang
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Pohuwato Nasir Gasi mengatakan bahwa dirinya pun sangat memberikan apresiasi kepada kelompok pemuda atas kepeduliannya terhadap Daerah,
“Kami DPRD tidak pernah alergi dengan kritikan dari masyarakat, dan kedepan kami anggota DPRD akan lebih memperbaiki dan lebih meningkatkan kinerja sebagai wakil rakyat. Ini merupakan kritikan dan masukan yang membangun bagi kami DPRD, sehingganya kedepan apa yang menjadi tuntutan para pemuda yang tergabung dalam organisasi-organisasi dan apa yang tertuang dalam Surat Rekomendasi yang diberikan oleh pihak KNPI Pohuwato akan kami buktikan dengan kinerja kami sebagai lembaga pengawas dyang memiliki kewenangan untuk mengontrol pelaksanaan Perda dan Peraturan lainnya serta kebijakan Pemerintah Daerah.”Jelas Nasir
Ditambahkannya lagi, Bahwa dirinya memohonkan maaf jika ada perbuatan yang kurang berkenan terkait adanya komentar yang dilakukan oleh salah satu Anggota DPRD di Media Sosial.
“Saya atas nama pribadi dan atas nama lembaga memohonkan maaf jika ada perbuatan dan ucapan yang membuat KNPI Pohuwato merasa tersinggung, yang intinya, mari kita bangun Daerah yang kita cintai ini dengan segala kemampuan kita, bahwasanya, kita semua adalah generasi penerus bangsa, maka kita semua harus bersatu agar semua yang kita impikan dapat terwujud.”Tutup Nasir (FN-01)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Akses berita Faktanews.com dengan cepat di WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vae1Mtp5q08VoGyN1a2S. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
