Faktanews.com, Gorontalo – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Idah Syahidah Rusli Habibie, bersama Yayasan Insan Berdaya Gorontalo, Karang Taruna Desa Bunggalo, Kecamatan Telaga, dan Pemuda Relawan Gorontalo (PRG) menggelar bakti sosial khitanan masal, pada Sabtu (3/9/2022).
Acara yang bertemakan “mengabdi dengan hati, bergerak dengan aksi” tersebut diselenggarakan di kantor Desa Bunggalo, Kecamatan Talaga Jaya, Kabupaten Gorontalo.
Idah Syahidah, selaku anggota komisi Vlll DPR RI, dapil Gorontalo, mengatakan kegiatan sunatan massal ini merupakan kegiatan yang seharusnya dilakukan 2 bulan yang lalu akan tetapi sempat tertunda.
” kegiatan ini seharusnya dilakukan 2 bulan yang lalu akan tetapi sempat tertunda menyesuaikan dengan jadwal yang ada maka baru bisa terselenggara kan hari ini, karena mereka menginginkan kehadiran saya” Ucap Idah Syahidah kepada media Faktanews.com.
Lebih lanjut Idah merupakan mantan Istri Gubernur 2 Periode ini sangat mengapresiasi niat dari pada teman-teman panitia penyelenggara.
“Bayangkan kata Idah yang ingin sunatan saja perkiraan dari panitia penyelenggara itu sekitaran 30an orang tapi ternyata yang Terkonfirmasi 58 anak-anak yang ingin disunat” kata idah
Lebih lanjut idha menyampaikan program-program seperti ini sering dirinya lakukan apabila desa-desa yang ingin atau melakukan kegiatan sunatan massal seperti ini jadi bisa menghubungi saya atau di rumah aspirasi Idah Syahidah Rusli Habibie.
Ini juga merupakan bentuk kepedulian saya dan teman-teman penyelenggara serta juga yang didukung oleh pemerintah daerah, Kepala desa Bunggalo untuk membantu kegiatan ini agar bisa berjalan dengan lancar.
“karena tanpa adanya bantuan dari pemerintah juga kita akan berjalan dengan sukses terlboh khusus yang ada di desa Bunggalo itu sendiri, misalkan dari segi fasilitas pemerintah desa telah menyediakan tempat untuk sunatan massal” terang Idah
” yang jelas kita lakukan untuk kepentingan anak-anak bangsa kita dan juga anak-anak Provinsi Gorontalo yang nantinya mereka generasi kita yang patut kita jaga” Ucap Idah kembali menambahkan
Terakhir Idah pun berharap kepada orang tua mereka agar kiranya mengikhlaskan untuk disunat dan juga lebih bersabar karena untuk melakukan sunatan seperti ini tentunya perlu memakan waktu juga.
” saya berharap kepada orang tua agar lebih bersabar dan juga ketika sudah di rumah lebih memperhatikan jangan sampai apa yang telah disampaikan oleh panitia sunatan massal itu abaikan, mulai dari makanan yang tidak bisa dimakan sampai dengan cara minum obatnya itu juga harus diperhatikan, harus teratur” Harap Idah Syahidah