Faktanews.com, Pohuwato – Aktivis Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Cabang Pohuwato meminta kepada kepolisian untuk membuka hasil penyelidikan dugaan jual beli bantuan bibit jagung dari Kementerian Pertanian yang terjadi di Kecamatan Popayato Barat beberapa waktu lalu.
“Persoalan bantuan bibit jagung yang kemarin terjadi penangkapan di perbatasan Sulteng-Gorontalo itu, kami minta kepolisian terbuka dalam penanganan kasus ini termasuk untuk membuka hasil penyelidikan,” kata Azhar Badiu, yang juga merupakan ketua Cabang IMM Pohuwato kepada Faktanews, Sabtu (19/6/2021).
Azhar mengatakan, persoalan tersebut seharusnya selalu di update ke publik supaya masyarakat tau bahwa kasus tersebut sudah sampai ke tahap mana.
“Karena kami takutnya (kasus) ini akan tenggelam dengan sendirinya, tapi untuk semua hal itu kami percaya kepada penegak hukum yang sedang bekerja untuk mengungkap semua hal ini,” ujarnya.
Tidak bermaksud untuk mencurigai kepada siapa pun, ia hanya meminta kepada kepolisian untuk mengungkap semua pihak-pihak yang terkait atas kasus tersebut.
“Dan kalaupun ada oknum-oknum yang terkait atau bahkan di Dinas Pertanian yang terlibat atas kasus itu, kami harap untuk segera lakukan tindakan kalau begitu, tapi kalau tidak ada yah no problem,” tegasnya.
Penulis: Surdin
