Faktanews.com – Pohuwato, Tambang ilegal di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Taluditi, Kabupaten Pohuwato, kembali memakan korban, Minggu, (17/1/2021) dini hari.
Dari informasi yang berhasil dihimpun oleh tim media ini, korban berjumlah dua orang yang merupakan penambang asal Kabupaten Gorontalo itu, tewas akibat tertimbun longsor.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pohuwato, Roman Abdjul, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
” Pada Minggu 17 September 2021 pukul 03.00 WITA dini hari tadi, saya menerima informasi dari pak camat telah terjadi longsor diarea pertambangan yang mengakibatkan 2 penambang tewas seketika” Ungkapnya.
Dia mengungkapkan bahwa kejadian tersebut diakibatkan curah hujan yang cukup tinggi, sehingga menyebabkan terjadi longsor diarea pertambangan.
” Longsor tersebut bercampur dengar air dan menghempas keduanya. Dan mereka berdua adalah penambang dengan tehnik paritan,” ujarnya.
Lebih lanjut kata Roman, TNI/Polri, BPBD, dan dibantu oleh masyarakat setempat telah melakukan evakuasi korban.
” Kedua korban bukan warga Pohuwato, melainkan warga Kabupaten Gorontalo, dan korban sekarang telah di bawa ke kampung halamannya untuk dikebumikan. Adapun identitas kedua korban yakni, Ipin (30), dan Anton (27), dengan alamat asal yang sama yakni, Desa Huwongo, Kecamatan Biluhu, Kabupaten Gorontalo,” Pungkasnya. (Fn12)