Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
HeadlineRegional

Konflik Baliho di Suwawa: Penambang Sepakat Bentuk Tim Mediasi untuk Penyelesaian

×

Konflik Baliho di Suwawa: Penambang Sepakat Bentuk Tim Mediasi untuk Penyelesaian

Sebarkan artikel ini

Faktanews.com, Bone Bolango – Apa yang terjadi di pertambangan Suwawa kini menjadi sorotan utama. Pemasangan baliho di titik bor 1, 3, dan 9 di wilayah tersebut memicu gelombang reaksi keras dari masyarakat penambang. Isu yang berkembang cepat di media sosial semakin memanaskan situasi, mendorong para penambang untuk segera menggelar pertemuan untuk meredakan ketegangan, Minggu (30/3/2025).

Baliho yang terpasang di beberapa titik pertambangan Suwawa mendadak menjadi pusat kontroversi. Sumber pemasangan baliho ini masih menjadi misteri. Spekulasi dan informasi yang beredar di media sosial semakin membuat para penambang resah, memunculkan berbagai anggapan yang tidak jelas.

Isu ini segera memicu pertemuan darurat antara para penambang, yang ingin mencari cara terbaik untuk menjaga keamanan dan kestabilan di wilayah mereka.

Dalam pertemuan tersebut, Haji Kano (Iskandar Alaina), salah satu tokoh penambang Suwawa, memberikan pernyataan yang tegas. Ia menekankan bahwa masyarakat penambang Suwawa tetap akan mengedepankan musyawarah dalam menyelesaikan masalah ini, tanpa menambah ketegangan lebih jauh.

“Kami akan selalu mengedepankan musyawarah secara kekeluargaan dan menjaga stabilitas keamanan di wilayah pertambangan Suwawa. Masyarakat penambang tetap bekerja seperti biasa di semua wilayah tambang yang telah diduduki sejak tahun 1992 hingga sekarang,” ungkap Haji Kano.

Sementara itu, Harvey Tangahu, salah tokoh pemuda mengungkapkan setelah berkoordinasi dengan Polres Bone Bolango dan Pemerintah Daerah, dipastikan bahwa baliho tersebut tidak ada kaitannya dengan pihak GM, yang sempat dituduh bertanggung jawab.

“Setelah melakukan koordinasi, kami dapat memastikan bahwa pemasangan baliho bukan dilakukan oleh pihak GM. Dengan demikian, isu yang berkembang saat ini belum bisa dibenarkan. Masyarakat tetap bisa menjalankan aktivitasnya seperti biasa,” tegas Harvey.

Disisi lain, para penambang yang ingin menghindari konflik lebih lanjut bersepakat untuk membentuk Tim Mediasi Masyarakat Penambang Suwawa. Tim ini bertujuan untuk mencari solusi terbaik dan menjaga stabilitas pertambangan Suwawa. Keputusan ini menunjukkan tekad masyarakat penambang untuk mengedepankan dialog dan menyelesaikan masalah dengan cara damai.

Tim mediasi akan mengawasi setiap perkembangan dan memastikan bahwa langkah-langkah yang diambil akan mendukung kedamaian dan keamanan di wilayah tersebut.

Di tengah ketegangan, para penambang juga melakukan rembuk internal untuk mencari solusi konkret. Mereka berharap bahwa dalam waktu dekat, semua pihak dapat duduk bersama untuk menyelesaikan masalah ini secara adil dan transparan. Mereka juga berharap agar situasi ini tidak berlarut-larut dan bisa segera menemukan titik terang.

“Kami ingin agar semua pihak yang terlibat dapat mendengarkan suara masyarakat penambang. Kami berkomitmen untuk menyelesaikan ini dengan cara yang bijak dan mengutamakan kepentingan bersama,” kata salah satu perwakilan penambang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Akses berita Faktanews.com dengan cepat di WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vae1Mtp5q08VoGyN1a2S. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Example 300x300
Example 120x600