Faktanews.com, Pohuwato – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pohuwato terus berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai program strategis sepanjang tahun 2025. Fokus utama DPRD tahun ini mencakup penguatan sektor pertanian, transparansi pemerintahan, serta stabilitas ekonomi daerah.
Sebagai langkah konkret dalam mendukung pertanian, DPRD Pohuwato melakukan kunjungan kerja ke Balai Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Gorontalo. Dalam kunjungan ini, DPRD membahas tantangan yang dihadapi petani, terutama dalam hal penyediaan benih berkualitas. BSIP Gorontalo pun memberikan dukungan dengan menyerahkan 15 kg benih jagung varietas Jakarin, yang diharapkan dapat meningkatkan hasil pertanian dan kesejahteraan petani di Pohuwato.
Pada bidang tata kelola pemerintahan, DPRD bersama Pemerintah Kabupaten Pohuwato meluncurkan Indikator Indeks Pencegahan Korupsi Daerah (IPKD) dan Monitoring Center for Prevention (MCP) Tahun 2025. Program ini bertujuan untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan, sejalan dengan upaya pemerintah pusat dalam memberantas korupsi. Peluncuran ini diikuti oleh berbagai pejabat daerah dari seluruh Indonesia, menandakan komitmen kuat dalam menciptakan pemerintahan yang bersih dan terpercaya.
DPRD Pohuwato juga turut serta dalam High-Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) yang diadakan di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Gorontalo. Dalam pertemuan ini, DPRD bersama pemangku kepentingan lainnya membahas strategi pengendalian inflasi guna menjaga stabilitas ekonomi di wilayah Gorontalo, termasuk Pohuwato. Langkah ini diambil agar harga kebutuhan pokok tetap stabil dan daya beli masyarakat tetap terjaga.
Dengan berbagai inisiatif ini, DPRD Pohuwato menunjukkan komitmennya dalam membangun daerah secara berkelanjutan. Dukungan terhadap sektor pertanian, peningkatan transparansi, dan stabilitas ekonomi menjadi fondasi utama untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Pohuwato di tahun 2025.