Faktanews.com, Boalemo – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Kabupaten Boalemo, gelar pertemuan bersama Distributor Pupuk Indonesia terkait persoalan pupuk yang ribut beberapa waktu lalu.
Pertemuan tersebut di laksanakan di Aula Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Boalemo, yang menghadirkan para ketua Gapoktan, dan seluruh Kios Pupuk di Kabupaten Boalemo, pada Senin (1/7/2024).
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Boalemo, Andi Faisal Hurudji, mengatakan pertemuan tersebut adalah tindak lanjut dari informasi miring soal penyaluran pupuk di lapangan.
Olehnya kata Dia, koordinasi ini untuk mencari solusi dengan sejumlah pihak agar penyaluran pupuk di Kabupaten Boalemo tidak lagi tersendat.
Selain itu, Faisal juga membeberkan bahwa distribusi pupuk di kabupaten Boalemo pada tahun 2024 ini kurang lebih 14 ribu ton Urea dan 17 ribu ton Ponska.
” Harapnya, distribusi pupuk ini tidak lagi tersendat dan sesuai dengan apa yang menjadi harapan petani,” Ujarnya.
Ia juga menambahkan antara kios dan distributor tidak terjadi lagi miskomunikasi yang berimbas pada penyaluran pupuk terhadap para petani.
