Faktanews.com, Parlemen – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pohuwato, Nasir Giasi, menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang telah diputuskan oleh pemerintah pusat, Senin (29/8/2022).
Kata Nasir, jika BBM naik maka akan sangat berpengaruh ke semua sektor terutama kenaikan harga bahan pokok.
” Hari ini saja baru kabar naik, inflasi kita sudah cukup luar biasa. Tiket pesawat saja hari ini tembus di angka tiga juta belum harga beras serta bahan pokok lainnya,” Ungkap Nasir.
Nasir meminta pemerintah daerah untuk segera mencarikan solusi atas kebijakan pemerintah pusat tersebut.
Dia juga mengungkapkan, akan melakukan koordinasi dengan Penjabat Gubernur atas kenaikan harga BBM.
” Kami DPRD akan mencoba koordinasi minimal kepada Penjabat Gubernur dan jejaring lainya untuk menyampaikan suara suara rakyat dari daerah Pohuwato,” Pungkasnya. (***)