Faktanews.com, Boalemo – Bantuan bibit jagung yang hingga saat ini belum tersalurkan tuai soroton dari berbagai pihak. Nanang Syawal, salah satu pemuda Boalemo, mempertanyakan penyaluran bantuan bibit jagung yang hingga saat ini belum juga disalurkan.
” Biasanya para petani menerima bantuan benih ini setiap bulan Maret, tapi hingga Mei ini benih tersebut tak kunjung datang. Sehingga, saya meminta kepada Pemerintah Daerah melalui Dinas Pertanian untuk segera menyalurkan hak para petani tersebut,” Tuturnya, pada Selasa (17/5/2022) kemarin.
Menjawab itu, kepala Dinas Pertanian Kabupaten Boalemo, Roslina Karim, menyampaikan bahwa terlambatnya penyaluran tersebut akibat adanya Refocusing dan Realokasi covid-19.
” Jadi keterlambatan penyaluran benih ini bukan karena keinginan kami, tapi memang kita tengah menghadapi situasi covid-19. Sehingga, anggaran terkena Refocusing dan Realokasi,” Ujarnya.
Lebih lanjut, Roslina mengatakan bahwa untuk tahun ini, hanya 1600 Hektare lahan yang akan dibagikan bibit dari 40 ribu hektare lahan di kabupaten Boalemo.
” Ini karena anggaran dari Dana Alokasi Umum untuk Pertanian hanya sekitar 1 Miliar Rupiah, sehingga hanya cukup untuk 1600 hektar tersebut. Insha Allah akan segera disalurkan pada minggu ini,” Tukasnya.
Penulis: Fadli Thalib