Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Headline

BAPAS Kelas II Gorontalo Intens lakukan Sosialisasi Penanganan Anak Berkonflik

×

BAPAS Kelas II Gorontalo Intens lakukan Sosialisasi Penanganan Anak Berkonflik

Sebarkan artikel ini

Faktanews.com, Gorontalo – Gunakan sistem pendekatan dan melakukan pelayanan serta bimbingan kepada masyarakat, Balai Permasyarakatan (BAPAS) Kelas II Gorontalo menggelar Sosialisasi Penanganan Anak Berkonflik di Gelanggang Stadion Merdeka Kota Gorontalo, Minggu (17/10/2021).

“Kami sekarang lebih menggunakan sistem “Jemput Bola”, hal ini tentu agar kami lebih dekat dengan masyarakat sekaligus mereka (masyarakat-red) tahu bahwa saat ini KemenkumHAM ada ditengah dan bersama-sama masyarakat.” Ungkap Dwi Arnanto

Kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan bersama LKS Ummu Syahidah Gorontalo ini Berusaha agar masyarakat bisa langsung melakukan konsultasi dengan BAPAS Gorontalo jika ada anak yang berkonflik dengan hukum, baik sebagai pelaku dan korban.

Dwi Arnanto menambahkan bahwa masyarakat tidak perlu sungkan-sungkan untuk datang berkonsultasi kalau ada anak yang berhadapan atau berkonflik dengan hukum.

“Masih banyak permasalah anak yang berhadapan dengan hukum. Hanya terkadang para orang tua belum paham cara penanganannya, sosialisasi dan juga konsultasi yang kita gelar ini, akan lebih efektif dan penanganan anak yang berkonflik dengan hukum bisa lebih maksimal,” Jelas Dwi Arnanto

Lanjut Dwi Arnanto, terkait optimalisasi penanganan anak berkonflik dengan hukum, semua stakeholder harus terlibat, mulai kelompok peduli masyarakat, kepolisian, Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) termasuk juga unsur kampus, dalam penanganan masalah anak ini.

“Masyarakat perlu tahu, jika ada anak yang berkonflik dengan hukum, BAPAS akan mendampingi anak tersebut. Mulai dari proses penyidikan hingga proses persidangan kalau ada permintaan dari pihak kepolisian,” kata Dwi Arnanto.

Berdasarkan hasil pantauan awak media, kegiatan yang dimulai pada pukul 06.00 Wita ini banyak dihadiri oleh peserta yang ingin melakukan konsultasi dengan pihak BAPAS dan LKS Ummu Syahidah, tak banyak pula masyarakat yang ikut dalam kegiatan senam Zumba.

Dengan sistem “Jemput Bola”, pihak Bapas dan LKS Ummu Syahidah mengisi materi sosialisasi disetiap sesi dengan materi sosialisasi singkat dan memberi doorprize untuk setiap jawaban dari pertanyaan seputar penanganan anak yang berhadapan dengan hukum.

“Alhamdulillah, antusiasnya tinggi. Banyak masyarakat yang hadir di sini,” kata Dwi Arnanto. Sebelumnya, pada bagian awal sosialisasi, Kepala BAPAS Kelas II Gorontalo, saya pun tadi sempat menyampaikan pengantar singkat seputar keberadaan BAPAS sebagai UPT KemenkumHAM dan sedikit informasi tentang sosialisasi yang masih dalam rangka Peringatan Hari Dharma Karya Dhika ke-76 itu.” Tutup Dwi Arnanto.

Penulis: Jhojo
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Akses berita Faktanews.com dengan cepat di WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vae1Mtp5q08VoGyN1a2S. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya. Example 300x300
Example 120x600