Faktanews.com, Boalemo – Sebelumnya jadi kabupaten tidak inovatif oleh Kementerian Dalam Negeri, kini Kabupaten Boalemo masuk dalam Indeks Inovasi Daerah tahun 2021 sebagai kabupaten yang Inovatif.
Plt Bupati Boalemo, Anas Jusuf, mengatakan bahwa Boalemo masuk Kabupaten Inovatif dengan skor 57,99. Dan masuk rengking ke 64 di seluruh Kabupaten/Kota di Indonesia.
Anas juga mengatakan, bahwa untuk Provinsi Gorontalo, Kabupaten Boalemo berada di peringkat 4 sebagai Kabupaten Inovatif.
” Jadi ada 7 Inovasi daerah sehingga kita masuk Kabupaten Inovatif. Pertama, Si GEMPAR ( Sistem Informasi Manajemen Peduli Ambulance Gratis), yang kedua SINGKAP (Rekonsiliasi Barang dan Keuangan yang Optimal), yang ketiga, TUMOPAT (Tuwewu Motapu Wopato), SIGRA BARU (SIM Gartis Bagi Masyarakat Kurang Mampu), BEA (Boalemo Education Award), GERAKAN BOALEMO MO MULO, GERBANG SAKINA (Gerakan Bersama Dampingi Stop Angka Kematian Ibu, Bayi, dan Balita),” Tutur Anas.
Lebih lanjut Anas menyampaikan apresiasinya terhadap OPD yang telah menciptakan inovasi daerah dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dalam pelayan publik.
” Selaku pemerintah kami mengapresiasi langkah kooperatif OPD yang telah mengusung inovasi yang ada. Sejauh ini kami tahu persis kita sangat memiliki banyak sekali inovasi yang sifatnya adaptif dan telah diterapkan. Namun belum didaftarkan dalam lomba Inovasi daerah. Sehingga kami berterima kasih, langkah ini sangat mendukung dan mendorong penerapan Good Governance dalam tata pengelolaan pemerintahan layanan publik,” Ujarnya.
Dia juga berharap bahwa 7 inovasi yang telah didaftarkan, akan masuk nominasi terinovatif tahun 2022 nanti.
” Kami berharap dari 7 inovasi yang kita daftarkan ada yang terpilih menjadi nominasi terinovatif tahun 2022. Dan terus akan melahirkan berbagai inovasi pembaharuan penyelenggaraan pemerintahan yang secara implisit mampu meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan perwujudan pembangunan yang berkelanjutan,” Tandasnya.
Penulis: Fadli