Faktanews.com, Sulawesi Tengah – Himpunan Pelajar Mahasiswa Indonesia Boalemo (HPMIB) Sulteng mengecam tindakan kekerasan yang dilakukan oleh Orang Tak Dikenal (OTK) kepada Pimpinan Redaksi Butota.id.
Kepada media ini, Ramli Syawal, mewakili HPMIB Sulteng mengungkapkan bahwa mereka mengutuk peristiwa penganiyaan dengan benda tajam yang dilakukan kepada wartawan.
“Kami Mahasiswa Boalemo yang ada di Sulawesi Tengah mengecam tindakan kekerasan yang dilakukan kepada wartawan Jefry Rumampuk dan meminta kepada Polda Gorontalo untuk mengusut tuntas kejadian ini,” ungkap Ramly.
Dikatakan Ramly, peristiwa kali ini merupakan serangan terhadap kebebasan pers dan juga sebagai sebuah kabar duka yang kembali mewarnai kehidupan pers Indonesia.
“Kekerasan, apa saja itu, jelas tidak dapat dibenarkan dengan alasan apa pun. Terlebih-lebih jika kekerasan itu dilakukan terkait dengan pekerjaan seseorang sebagai wartawan,” tegasnya. (Fn/Nr)