Faktanews.com, Maluku Tengah – Wakil Bupati Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) Marlatu L.Leleury, secara tegas mengingatkan bahwa kegiatan pelatihan dan sertifikasi tenaga terampil kontruksi yang digelar oleh Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR), memiliki peran penting dan strategis dalam menjawab kebutuhan jasa kontruksi di Malteng.
“Pelatihan dan sertifikasi tenaga terampil kontruksi, tentunya sangat penting untuk mewujudkan Sumber Daya Manusia konstruksi di bidang pekerjaan umum yang berkualitas, kompeten, profesional dan tertib penyelenggaraannya di Kabupaten Maluku Tengah.” Hal ini diingatkan Leleury dalam sambutannya kepada peserta pelatihan saat membuka kegiatan yang berlangsung di Lounusa Beach, Senin, (7/6/21).
Kegiatan ini kata Leleury, sejalan dengan amanat UU Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi pasal 70 ayat 1 yaitu setiap tenaga kerja konstruksi yang bekerja di bidang jasa konstruksi wajib memiliki sertifikat kompetensi kerja, maka tentunya pelatihan tenaga konstruksi dan upaya sertifikasi merupakan jawaban untuk menciptakan tenaga kerja konstruksi yang handal dan berkualitas di Indonesia.
“Ketentuan bersertifikat ini juga ditekankan dengan adanya kewajiban menggunakan tenaga kerja bersertifikat harus tertuang dalam kontrak kerja dan sanksi bagi pengguna atau penyedia jasa yang tidak memperkerjakan tenaga kerja konstruksi bersertifikat. Adanya ketentuan dalam UU Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi memperlihatkan komitmen pemerintah menekankan pentingnya sertifikasi tenaga kerja konstruksi,” ujarnya.
Tentunya komitmen pemerintah tentang sertifikasi lanjut dia, bukan hanya ditujukan sebagai syarat administrasi saja tetapi juga sebagai bukti kompetensi tenaga kerja dalam penyelenggaraan jasa konstruksi.
“Dengan demikian, pelatihan tenaga terampil konstruksi ini sangat penting guna meningkatkan profesionalisme, mutu dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan infrastruktur agar pembangunan konstruksi dapat berjalan dengan efektif, efisien dan tepat waktu, serta mampu menghasilkan produk konstruksi yang memenuhi standar kualitas yang telah ditetapkan,” tegasnya.(FN/Uc)
