Faktanews.com, Maluku Tengah – Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtrea (PKS) Provinsi Maluku, Abdul Asis Sangkala, melantik Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtrea (PKS) Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) periode 2020-2025 Pelantikan dipusatkan diTribun Lapangan Nusantara Masohi, Kamis, (25/3/21).
Pelantikan tersebut dihadiri Asisten Satu Sekretaris Daerah (Sekda) Malteng mewakili Bupati Malteng Tuasikal Abua, Pimpinan OPD Pemkab Malteng, OKP dan undangan simpatisan partai.
“Kami akan gerilya ke-kabupaten kota untuk melantik Pengurus DPD PKS dan hari ini di Malteng setelah beberapa kabupaten yang lain. PKS sudah memasang target untuk memenangkan pemilu di tahun 2024 dan ini tidak mudah namun sedikit demi sedikit akan kita benahi kekurangan,”tegas Sangkala dalam pidato politiknya dihadapan seluruh kader PKS Malteng.
Untuk memenangkan pemilu 2024, setiap kader PKS harus dapat memenangkan suara PKS di setiap lingkungan tempat tinggalnya dan jika ada kader yang tidak memenangkan maka lebih baik berhenti menjadi kader.
” Tidak usaha jadi pengurus dan kader, jika tidak bisa merai suara dan memenangkan PKS di lingkungannya. Kemenangan itu kerja besar kita untuk Bangsa demi mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Indonesia,” ucapnya.
Menurutnya dalam sejarah pemilu, PKS Malteng pernah mendapatkan 3 kursi kemudian turun jadi 1 kursi, kini di pemilu kemarin PKS sudah membedah sehingga kembali memperoleh 3 kursi.
” Kita sudah menargetkan untuk 6 kursi pada pemilu 2024, karena kami punya pengalaman dan kelebihan PKS memiliki struktur yang sulit dan kader yang militan tinggal kita mendorong figur yang punya integritas sehingga dapat mendulang suara dan mungkin juga bisa merai 7 kursi,” tukasnya.
Untuk menghadapi pemilu 2024 lanjut Sangkala, ada banyak tokoh politik maupun tokoh masyarakat yg mau masuk PKS dan bukan hanya muslim tapi jiga non-muslim.
“Berdasarkan kebijakan terbaru tingkat pusat, PKS membuat untuk kader non-muslim untuk maju di DPR, kita benar partai asa islam tapi kita rahmatan lil’alamin artinya rahmat untuk semua ummat,” ujarnya. (FN/Uc)
