Faktanews.com (Daerah) – Kabupaten Pohuwato. Mendengar statement Plh. Sekretaris Daerah Bumi Panua tentang adanya peralihan Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) jadi anggaran Covid-19, beberapa ASN Pohuwato mengeluarkan reaksi yang negative.
Pasalnya, Plh. Sekretaris Daerah Bumi Panua Iskandar Datau dinilai tidak memperhatikan dan memperjuangkan hak bawahannya, dimana 3000 lebih ASN Pohuwato pun termasuk golongan orang yang terkena dampak Covid-19.
Kepada Fakta News, salah satu ASN yang namanya enggan disebut mengatakan bahwa apakah Pemda sudah kehilangan inisiatif lain hingga harus mengorbankan seluruh Aparatur Sipil Negara yang ada di Kabupaten Pohuwato.
” Kenapa sudah jadi seperti ini?, dikala seluruh masyarakat mendapatkan bantuan kami tidak, dan bahkan kami ikhlas mengantarkan seluruh bantuan tersebut karena kami paham bahwa kami adalah pelayan masyarakat. Namun ketika TKD kami harus dikorbankan, Kenapa tidak sekalian dengan gaji kami? Apakah tidak ada inisiatif lain?. ” Ungkapnya via whatsapp
Ditambahkannya lagi bahwa seharus sebagai Panglima ASN yang baru, Plh. Sekretaris Daerah Kabupaten Pohuwato lebih menjaga para ASN sebagai bawahannya, namun hal tersebut dinilai tidak diperlihatkan oleh sosok Iskandar Datau.
” Kan Pak Iskandar adalah Panglima ASN yang baru, seharusnya Pak is lebih mempertimbangkan keputusan terkait TKD kami, jangan malah beliau yang sepakat kalau TKD kami harus dipotong atau digeser. ” Harapnya. (FN01)