Faktanews.com (Daerah) – Kabupaten Pohuwato, Lagi, Program Penyiapan Kawasan dan Pembangunan Pemukiman Transmigrasi yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Pohuwato dalam hal ini Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi menuai banyak protes dari masyarakat yang tinggal di Desa Panca Karsa I Kecamatan Taluditi.
Pada tahap awal untuk penerima bantuan transmigrasi (Bantrans) Pemerintah membagi 2 (dua) bagian, 50 penduduk lokal dan 50 penduduk pindahan dari jawa, namun fakta dilapangan hanya 15 KK yang menerima bantuan tersebut, sisanya diduga telah ada penjualan lahan kepada penduduk yang bukan dari Desa Panca Karsa I.
Sejumlah masyarakat yang dipimpin langsung oleh Kepala Dusun Sandala secara resmi telah melaporkan permasalahan ini kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pohuwato mendapatkan laporan atas bantuan transmigrasi yang berada di Desa Panca Karsa I Kecamatan Taluditi, pasalnya bantuan Perumahan dan lahan seluas 2 Hektare ini telah diperjual belikan oleh mantan Kepala Desa dengan nominal yang beragam.
Saat diwawancarai awak media ini, Haris Moha mengatakan bahwa saat ini hanya ada 15 KK yang telah menerima bantuan transmigrasi tersebut, dan setelah dipertanyakan kepada penduduk yang bukan masyarakat Desa Panca Karsa I ada yang mengatakan bahwa perumahan dan lahan sebesar 2 Hektare telah dibayarkan kepada mantan Kepala Desa dengan nominal 5 Juta sampai Tujuh Juta Lima Ratus Ribu Rupiah.
“Tadi kami sudah melaporkan secara resmi kepada Ketua DPRD Nasir Giasi tentang bantuan transmigrasi yang saat ini telah merugikan sebahagian masyarakat Desa Panca Karsa I, yang tinggal saat ini di perumahan itu lebih dinominasi masyarakat yang diluar desa kami, saya pun sempat menanyakan langsung kepada masyarakat bali yang tinggal di perumahan bantras tersebut dan dia mengatakan bahwa Bantras itu telah dijual kepada salah satu pegawai di Dinas Perikanan yang juga keponakan dari yang bersangkutan.”Tutup Haris
Ditempat terpisah, Ketua DPRD Kabupaten Pohuwato saat diwawancarai awak media ini membenarkan atas adanya laporan masyarakat terkait bantuan transmigrasi yang ada di Desa Panca Karsa I Kecamatan Taluditi, dan secepatnya pihak DPRD akan segera menindak lanjuti permasalah bantras dan akan menyelidiki semua tentang penjualan bantuan tersebut.
“Tadi saya sudah terima aduan dari masyarakat yang dipimpin langsung oleh kepala dusun Sandala terkait permasalahan Bantuan Transmigrasi yang ada di Desa Panca Karsa I,dan kami dari pihak DPRD akan segera menindak lanjuti aduan tersebut, dan kami juga akan menyelidiki semua tentang penjualan bantuan yang seharusnya milik masyarakat lokal.”Jelas Nasir
“Saya juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan hal-hal lain, sebab pada intinya untuk masyarakat transmigrasi itu sudah tidak bermasalah lagi, hanya saja kita akan mencari solusi yang baik bagi masyarakat lokal penerima bantuan transmigrasi tersebut.”Tutup Nasir (Jho)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Akses berita Faktanews.com dengan cepat di WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029Vae1Mtp5q08VoGyN1a2S. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
